Sabtu Januari 28/2017
BAGI yang melihat foto ini..
Mohon Jangan Diabaikan
Luangkanlah Waktu untuk Membacanya..
Dan Ucapkanlah #Aamiin Dikomentar..
SEMOGA YANG KOMENTAR "Aamiin" KELAK WAFATNYA HUSNUL KHOTIMAH..Aamiin
Yaa Rabbal'Aalamiin
ini adalah kisah nyata,kisah proses penguburan seorang
pejabat di sebuah kota di Jawa Timur,
nama dan alamat sengaja tidak disebutkan untuk menjaga nama baik jenazah dan
keluarga yang ditinggalkan..
Insya ALLAH kisah ini menjadi hikmah dan cermin bagi kita semua sebelum ajal
menjemput..
Kisah ini diceritakan langsung oleh seorang Modin
(pengurus jenazah) kepada saya..
Dengan gaya bertutur, selengkapnya ceritanya begini :
Saya terlibat dalam pengurus jenazah lebih dari 16 tahun, berbagai pengalaman
telah saya lalui, sebab dalam jangka atau kurun waktu tersebut macam-macam
jenis mayat sudah saya tangani..
Ada yang meninggal dunia akibat kecelakaan, sakit tua, sakit jantung, bunuh
diri dan sebagainya..
Bagaimanapun, pengalaman mengurus satu jenazah seorang pejabat yang kaya serta
berpengaruh ini, menyebabkan saya dapat kesempatan 'istimewa' sepanjang hidup..
Inilah pertama saya bertemu cukup aneh, menyedihkan, menakutkan dan sekaligus
memberikan banyak hikmah..
Sebagai Modin tetap di desa, saya diminta oleh anak almarhum mengurus jenazah
Bapaknya..
Saya terus pergi ke rumahnya..
Ketika saya tiba sampai ke rumah almarhum tercium bau jenazah itu sangat
busuk..
Baunya cukup memualkan perut dan menjijikan..
Saya telah mengurus banyak jenazah tetapi tidak pernah saya bertemu dengan
mayat yang sebusuk ini..
Ketika saya lihat wajah almarhum, sekali lagi saya tersentuh,saya tengok wajahnya
seperti dirundung oleh macam-macam perasaan takut, cemas, kesal dan
macam-macam..
Wajahnya seperti tidak mendapat nur dari ALLAH Subhanahu Wata'ala..
Kemudian saya pun ambil kain kafan yang dibeli oleh anak almarhum dan saya
potong..
Secara kebetulan pula, disitu ada dua orang yang pernah mengikuti kursus "
fardu kifayah " atau pengurus jenazah yang pernah saya ajar..
Saya ajak mereka mambantu saya dan mereka setuju..
Tetapi selama memandikan mayat itu, kejadian pertama pun terjadi, sekedar untuk
pengetahuan pembaca, apabila memandikan jenazah, badan mayat itu perlu
dibangunkan sedikit dan perutnya hendaklah diurut-urut untuk mengeluarkan
kotoran yang tersisa..Maka saya pun urut-urut perut almarhum..
Tapi apa yang terjadi, pada hari itu sangat mengejutkan..
ALLAH Subhanahu Wata'ala berkehendak dan menunjukkan kekuasaannya karena pada
hari tersebut, kotoran tidak keluar dari dubur akan tetapi melalui mulutnya..
Hati saya berdebar-debar..
Apa yang sedang terjadi di depan saya ini..??
Telah dua kali mulut mayat ini memuntahkan kotoran, saya harap hal itu tidak
terulang lagi karena saya mengurut perutnya untuk kali terakhir..
Tiba-tiba ketentuan ALLAH Subhanahu Wata'ala berlaku, ketika saya urut perutnya
keluarlah dari mulut mayat itu kotoran bersama beberapa ekor ulat yang masih
hidup..
Ulat itu adalah seperti ulat kotoran (belatung)..
Padahal almarhum meninggal dunia akibat diserang jantung dan waktu kematiannya
dalam tempo yang begitu singkat mayatnya sudah menjadi demikian rupa..??
Saya lihat wajah anak almarhum..
Mereka seperti terkejut,Mungkin malu, terperanjat dan aib dengan apa yang
berlaku pada Bapaknya,kemudian saya tengok dua orang pembantu tadi, mereka juga
terkejut dan panik..
Saya katakan kepada mereka :
Inilah ujian ALLAH terhadap kita..!!
Kemudian saya minta salah satu seorang dari pada pembantu tadi pergi memanggil
semua anak almarhum..
Almarhum pada dasarnya seorang yang beruntung karena mempunyai tujuh orang
anak, kesemuanya laki-laki. Seorang berada di luar negeri dan enam lagi berada
di rumah..
Ketika semua anak almarhum masuk, saya nasehati mereka..
Saya mengingatkan mereka bahwasanya tanggung jawab saya adalah membantu
menguruskan jenazah Bapak mereka, bukan menguruskan semuanya, tanggung jawab
ada pada ahli warisnya..
Sepatutnya sebagai anak, mereka yang lebih afdal menguruskan jenazah Bapak
mereka itu, bukan hanya iman, hanya bilal, atau guru..
Saya kemudian meminta ijin serta bantuan mereka untuk menunggingkan mayat itu..
Takdir ALLAH ketika ditunggingkan mayat tersebut, tiba-tiba keluarlah ulat-ulat
yang masih hidup, hampir sebaskom banyaknya..
Baskom itu kira-kira besar sedikit dari penutup saji meja makan..
SubhanALLAH suasana menjadi makin panik..
Benar-benar kejadian yang luar biasa sulit diterima akal pikiran manusia
biasa..
Saya terus berdoa dan berharap tidak terjadi lagi kejadian yang lebih ganjil..
Selepas itu saya memandikan kembali mayat tersebut dan saya ambilkan wudhu..
Saya meminta anak-anaknya kain kafan..
Saya bawa mayat ke dalam kamarnya dan tidak diijinkan seorang pun melihat
upacara itu terkecuali waris yang terdekat sebab saya takut kejadian yang lebih
aib akan terjadi..
Peristiwa apa pula yang terjadi setelah jenazah diangkat ke kamar dan hendak
dikafani, takdir ALLAH jua yang menentukan, ketika mayat ini diletakkan di atas
kain kafan, saya dapati kain kafan itu hanya cukup menutupi ujung kepala dan
kaki tidak ada lebih, maka saya tak dapat mengikat kepala dan kaki..
Tidak keterlaluan kalau saya katakan ia seperti kain kafan itu tidak mau
menerima mayat tadi..
Tidak apalah, mungkin saya yang khilaf dikala memotongnya..
Lalu saya ambil pula kain, saya potong dan tampung di tempat-tempat yang
kurang..
Memang kain kafan jenazah itu jadi sambung-menyambung, tapi apa mau dikata,
itulah yang dapat saya lakukan..
Dalam waktu yang sama saya berdoa kepada ALLAH : Yaa ALLAH, jangan kau hinakan
jenazah ini Yaa ALLAH, cukuplah sekedar peringatan kepada hamba-MU ini..
Selepas itu saya beri taklimat tentang sholat jenazah tadi, satu lagi masalah
timbul, jenazah tidak dapat dihantar ke tanah pekuburan karena tidak ada mobil
jenazah/mobil ambulance.Saya hubungi kelurahan, pusat Islam, masjid, dan
sebagainya, tapi susah..
Semua sedang terpakai, beberapa tempat tersebut juga tidak punya kereta jenazah
lebih dari satu karena kereta yang ada sedang digunakan pula..
Suatu hal yang saya pikir bukan sekedar kebetulan..
Dalam keadaan itu seorang hamba ALLAH muncul menawarkan bantuan..
Lelaki itu meminta saya menunggu sebentar untuk
mengeluarkan van/sejenis mobil pick-up dari garasi rumahnya. Kemudian muncullah
sebuah van..
Tapi ketika dia sedang mencari tempat untuk meletakkan vannya itu dirumah
almarhum, tiba-tiba istrinya keluar..
Dengan suara yang tegas dia berkata dikhalayak ramai : Mas, saya tidak
perbolehkan mobil kita ini digunakan untuk angkat jenazah itu, sebab semasa
hayatnya dia tidak pernah mengijinkan kita naik mobilnya..
Renungkanlah kalau tidak ada apa-apanya, tidak mungkin seorang wanita yang
lembut hatinya akan berkata demikian..!!
Jadi saya suruh tuan yang punya van itu membawa kembali vannya..
Selepas itu muncul pula seorang lelaki menawarkan bantuannya..
Lelaki itu mengaku dia anak murid saya. Dia meminta ijin saya dalam 10-15 menit
membersihkan mobilnya itu..
Dalam jangka waktu yang ditetapkan itu,muncul mobil tersebut, tapi dalam keadaan
basah kuyup. Mobil yang dimaksudkan itu sebenarnya lori..
Dan lori itu digunakan oleh lelaki tadi untuk menjual ayam ke pasar, dalam
perjalanan menuju kawasan pekuburan, saya berpesan kepada dua pembantu tadi
supaya masyarakat tidak usah membantu kami menguburkan jenazah, cukup tinggal
di camping saja akan lebih baik..
Saya tidak mau mereka melihat lagi peristiwa ganjil..
Rupanya apa yang saya takutkan itu berlaku sekali lagi, takdir ALLAH yang
terakhir amat memilukan..
Sesampainya Jenazah tiba di tanah pekuburan, saya perintahkan tiga orang
anaknya turun ke dalam liang dan tiga lagi menurunkan jenazah..
ALLAH Subhanahu Wata'ala berkehendak semua atas makhluk ciptaan-NYA berlaku,
saat jenazah itu menyentuh ke tanah tiba-tiba air hitam yang busuk baunya
keluar dari celah tanah yang pada asal mulanya kering..
Hari itu tidak ada hujan, tapi dari mana datang air itu..??
Sukar untuk saya menjawabnya..
Lalu saya arahkan anak almarhum, supaya jenazah bapak mereka dikemas dalam peti
dengan hati-hati..
Saya takut nanti ia terlentang atau telungkup na'udzubillah..
Kalau mayat terlungkup, tak ada harapan untuk mendapat safa'at Nabi..
Papan keranda diturunkan dan kami segera timbun kubur tersebut..
Selepas itu kami injak-injak tanah supaya mampat dan bila hujan ia tidak
mendap/ambrol..
Tapi sungguh mengherankan, saya perhatikan tanah yang diinjak itu menjadi
becek..
Saya tahu, jenazah yang ada di dalam telah tenggelam oleh air hitam yang busuk
itu..
Melihat keadaan tersebut, saya arahkan anak-anak almarhum supaya berhenti
menginjak tanah itu..
Tinggalkan lobang kubur 1/4 meter..
Artinya kubur itu tidak ditimbun hingga ke permukaan lubangnya, tapi ia seperti
kubur berlobang..
Tidak cukup dengan itu, apabila saya hendak bacakan talqin, saya lihat tanah
yang diinjak itu ada kesan serapan air..
Masya ALLAH, dalam sejarah peristiwa seperti itu terjadi..
Melihat keadaan itu, saya ambil keputusan untuk selesaikan penguburan secepat
mungkin..
Sejak lama terlibat dalam penguburan jenazah, inilah mayat yang saya tidak
talqimkan..
Saya bacakan tahlil dan doa yang paling ringkas. Setelah saya pulang ke rumah
almarhum dan mengumpulkan keluarganya.
Saya bertanya kepada istri almarhum, apakah yang telah
dilakukan oleh almarhum semasa hayatnya..
1. Apakah dia pernah menzalimi orang alim..??
2. Mendapat harta secara merampas, menipu dan mengambil yang bukan haknya..??
3. Memakan harta masjid dan anak yatim..??
4. Menyalahkan gunakan jabatan untuk kepentingan sendiri..??
5. Tidak pernah mengeluarkan zakat, shodaqoh atau infaq..??
Istri almarhum tidak dapat memberikan jawabannya..
Memikirkan mungkin dia malu Untuk memberi tahu, saya tinggalkan nomor telepon
rumah..
Tapi sedihnya hingga sekarang, tidak seorang pun anak almarhum menghubungi
saya..
Untuk pengetahuan umum, anak almarhum merupakan orang yang berpendidikan tinggi
hingga ada seorang yang beristrikan orang Amerika, seorang dapat istri orang
Australia dan seorang lagi istrinya orang Jepang..
Peristiwa ini akan tetap saya ingat, Dan kisah ini benar-benar nyata bukan
rekaan atau isapan jempol..
Semua kebenaran saya kembalikan kepada ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala pencipta jagad
raya ini..
Kepada semua pembaca ,tanyalah diri kita,akankah kita
menginginkan peristiwa itu terjadi pada diri kita sendiri, ibu, bapak kita,
anak kita atau kaum keluarga kita..??
Semoga akhir hidup kita semua Husnul Khatimah,Aamiin..
Yuk Bagikan Artikel ini,
semoga menjadi KEBAIKAN bagi kita semua..
Yaa ALLAH..Mudahkanlah urusan orang yang Membaca status
ini..
Dekatkanlah Rezekinya,Sehatkanlah jiwa raganya dan Mudahkanlah jodohnya untuk
orang yang nge-Like dan nge-share Status Ini..Aamiin Yaa Rabbal'aalamiin..
Klik SUKA dan komentar AAMIIN lalu BAGIKAN dengan Ikhlas.